MACAM -MACAM ANGGUR UNGGUL

Admin Flona - 03/01/2014554 ViewAnggur termasuk tanaman asli Eropa dan Asia Tengah yang kini sudah ditanam di berbagai belahan bumi. Termasuk di Tanah Air.Dari kran impor, volume buah ini menduduki peringkat kelima terbesar sesudah apel, jeruk, pir, dan kurma. Tetapi dari sisi nilai, rankingnya menduduki tempat keempat. Sebab harga anggur lebihtinggi dibanding kurma. Buah yang berasaldari lembah di antara sungai Tigris dan Eufrat ini sudah dibudidayakan oleh manusia sekitar 4.000 tahun SM.Dewasa ini dengan mudahnya kita dapat menemui buah anggur impor di supermarket, pasar tradisional, toko buah dan kios buah di sepanjang jalan. Mulai yang berwarna merah, hijau dan ungu dengan kisaran harga yang tinggi antara Rp 30.000 - Rp.60.000/kg. Sebagai pembanding buah anggur produksi dalam negeri yang harganya berkisar Rp 15.000 – Rp 25.000.Panen Lebih CepatMelihat perkembangan impor yang begitu pesat menjadi pertanyaan buat kita apakah Indonesia tidak mampu menghasilkan anggur seperti anggur impor? Sebenarnya anggur dapat ditanam di Indonesia pada beberapa daerah yang memiliki kesesuaian syarat tumbuh. Bila kita menanam anggur varietas unggul di tempat yang sesuai dengan cara budidaya yang baik, bukannya tidak mungkin kita dapat menghasilkan buah anggur yang dapat menyaingi buah impor.Kalau kita berbudidaya anggur, dalam setahun bisa 3 kali panen, karena anggur bisa dipanen setelah umur 105 hari semenjak pemangkasan daun. “Namun anggur menuntut masa istirahat 20 hari setelah habis panen sampai saat pemangkasan. Hingga total butuh 375 hari(setahun lebih 10 hari) kita akan panen anggur sebanyak tiga kali. Jadi kalau kita menghitung produktivitas per hektar per musim tanam, kita kalah dengan negeri sub tropis karena mereka bisa menghasilkan 10 ton per ha per tahun. Tetapi kalau kita menghitung tingkat produktivitas per hektar per tahun, maka anggur kita lebih produktif. Sebab dalam tenggang waktu 375 hari tersebut, rata-rata kita akan menghasilkan 30 ton anggur dalam tiga kali panen,” terang Emi Budiyanti, saat ditemui di Balai Penelitian Tanaman Jeruk dan Buah Subtropika (Balitjestro) Jalan Raya Tlekung No. 1 Junrejo, Kota Batu, Jawa Timur.Karena diameter buahnya terbilang kecil, saat digigit biasanya tergigit pula bijinya, hal ini terkadang menggangu kita saat menikmatinya. Nah saat ini telah muncul anggur tanpa biji yang dibesut oleh Emi. Penasaran? Yuk kita lihat …!Varietas UnggulanBalai Penelitian Tanaman Jeruk dan Buah Subtropika mempunyai koleksi anggur di Kebun Percobaan Banjarsari Probolinggo, dan di KP Tlekung 1, Junrejo – Kota Batu Jawa Timur. Sebanyak 42 asesi, diantaranya telah dilepas sebagai varietas anggur unggul. Seperti anggur Probolinggo Super, Bali, Kediri Kuning pada tahun 2007, sedangkan pada tahun 2008 Prabu Bestari, Jestro Ag60 telah dilepas sebagai anggur varietas unggul yang mempunyai kualitas buah seperti anggur impor.Jestro Ag60Anggur tanpa biji ini sebelum dilepas bernama BS60/MS 23-7. Kemudian dilepas dengan nama Jestro Ag60 melalui SK Mentan No 1745/Kpts/Sar.120/12/2008 tanggal 22 Desember 2008. Varian ini memiliki bentuk buah bundar agak lonjong, panjang buah 15,66 mm, warna kulit buah ungu kehitaman, panjang tandan buah 13,02 cm, dengan berat per tandannya sekitar 213,5 gram. “Tekstur buah krispi, rasanya manis segar, kandungan asam rendah 0,58%, gula 16,88% dan rasio gula/asam 29,10.Seedlessatau jumlah biji 0-1 dan bisa dikatakan tanpa biji, daging buah sangatjuicy,” ujar EmiAnggur Jestro Ag60 termasuk berumur genjah, karena bisa dipanen pada umur 90-100 hari setelah pangkas pembuahan, dengan ciri-ciri buah saat siap panen berwarna ungu kehitaman dan bila dipijat sudah lunak. Sebagai informasi, sejak tahun 2010 PTPN XII telah mengembangkan varietas Jestro Ag60 ini seluas 10 ha, dan produksi varietas Jestro Ag60 sebanyak 12 ton/panen telah dipasarkan di salah satu supermarket di Surabaya dengan harga Rp 22.500 /kg.Anggur varietas Jestro Ag60 selain mempunyai keunggulan pada dompolan buah yang sangat rapat dengan warna buah ungu kehitaman, berbentuk bundar agak lonjong yang disertai cita rasa manis segar dan cenderungseedless. Juga unggul di jumlah tandan yang banyak, daya hasil tinggi dan selalu berproduksi setelah pemangkasan, tingkat kerontokan buah masak rendah sehingga dapat bertahan dalam pengemasan.Varietas Jestro Ag60 memiliki beberapa aspek yang dapat dikatagorikan dalam unsur BUSS (baru, unik, seragam dan stabil). “Aspek baru, berasal dari varietas introduksi yang baru berkembang di satu wilayah dan di daerah lain belum ada, calon varietas Jestro Ag60 diintroduksi KP Banjarsari dari Australia pada tanggal 7 Oktober 1985 yang ditanam pada tanggal 17 Januari 1986 di KP Banjarsari, Probolinggo dengan nama asalnya MS 23-7. Calon Varietas ini kemudian dikembangkan di Tlekung,” papar Emi yang berdomisili di Jalan Cemara Kipas RT. 1 RW. 1 Sidomulyo, Kota Batu, Jawa Timur.Aspek unik terletak pada ukurannya yang medium dan cenderung kecil,seedless(tanpa biji), ukuran panjang buah 19-21 mm. Untuk aspek seragam bentuk buah seragam, hanya terjadi pada variasi buah yang berukuran kecil. Aspek stabil, setiap saat rutin berbuah dengan kualitas buah yang sama dari tahun ke tahun.Prabu BestariAnggur Prabu Bestari tak kalah manis dengan anggur impor, kadar gulanya berkisar 20% dengan sedikit rasa asam (1,9%) sehingga buah terasa manis segar apalagi kadar airnya yang tinggi (± 47,77%). Selain dari segi rasa, kandungan vitamin C buah anggur ini cukup tinggi, berkisar 23,33 mg/100 gram bahan dan kulit buah anggur yang berwarna merah mempunyai potensi kandungan resveratrolyang mencapai 1,5 – 3 mg/liter. Sebelum dilepas ke pasaran varian Prabu Bestari bernama BS 89/Red Prince, dilepas dengan SK SK Mentan No 600/Kpts/Sar.120/11/20072 tanggal 7 Nopember 2007.Anggur BaliSalah satu anggur unggul berwarna ungu hitam yaitu anggur Bali. Para peneliti meletakkannya dalam kategori anggur meja atau untuk disajikan secara segar (bukan dalam bentuk wine atau bahan minuman). Varian ini tergolong sangat rapat buahnya. Berat 1 tandan buah sekitar 180 gram. Bentuk buah bundar dengan panjang buahnya 18,54 mm yang tergolong medium. Sebelum dilepas varianini bernama BS6, dilepas dengan SK Mentan No. 361/Kpts/LB.240/6/2004 tanggal 2 Juni 2004.Kediri KuningDisebut Kediri Kuning karena banyak ditanam dan dijadikan tanaman buah pekarangan di Kediri Jwa Timur, dengan warna buah saat matang hijau kekuningan. Varian ini sebelum dilepas bernama BS88/Belgie. Rasa buahnya asam manis, bentuk buah elips, berat 1 tandan buah 300,83 gram, sangat juicy, buahnya sangat rapat, dengan potensi hasil 10-15 kg per pohon untuk sekali panen. Kediri Kuning dilepas dengan SK Mentan no.361/Kpts/LB.240/6/2004 tanggal 2 Juni 2004.Probolinggo SuperVarian Probolinggo Super warna kulit buahnya merah, rasanya manis, buahnya sangat rapat, berbentuk elip memanjang, berat 1 tandan buahnya 295 gram. Sebelum dilepas grape ini memiliki nama BS85/Cardinal, setelah dilepas bernama Probolingo Super dengan SK Mentan No 104/Kpts/TP.240/3/2000 tanggal 27 Maret 2002Carolina Black RoseCarolina Black Rose dengan kode asesi BS 45, varian ini diameter buahnya 1-1,5 cm hampir sama dengan anggur import (1,5 – 2 cm), rasa buah asam manis, segar, dengan tekstur daging krispi, tingkat juisi daging buah medium, warna ungu kehitaman, panjang tandan buah tanpa tangkai 10,95 cm, berat tandan buhnya 295 gram, tingkat produksi 30-40 kg per pohon, ukuran biji lebih kecil dari import, bentuk buahnya obtuse ovate (bulat telur dengan ujung tumpul), tandan buahnya sangat rapat. Termasuk salah satu varian unggulan yang siap dilepas tahun 2013.Jestro Ag5 IsabellaJestro Ag5 Isabella dengan kode asesi BS 5, varian ini aromatis (aroma sangat tajam) dan mengandung antosianin tinggi, baik untuk jus dan minuman. Jenis ini ada rasa asamnya sehingga baik untuk diet. Grape Isabella bentuk buahnya bundar, warna kulit buah ungu tua, rasa manis agak masam, berat satu tandan buahnya sangat rendah hanya 79,5 gram. Rencananya varian ini bakal dilepas di tahun 2013 mendampingui Carolina Black Rose.Untung Rp 20 Juta Per HektarGuna membuka lahan anyar perkbunan anggur seluas 1 hektar, memerlukan dana cukup